Jumlah penduduk indonesia yang lebih dari 200 juta merupakan pasar potensial untuk berbisnis. Salah satunya adalah wirausaha berjualan pulsa. Potensi bisnis ini sangat terbuka. Selain modal tidak terlalu besar, bisnis ini juga menciptakan lapangan kerja.
Pilihan usaha sebagai retailer pulsa dan kartu merupakan keputusan yang cukup jeli. Karena sektor telekomunikasi adalah bisnis yang masih terbuka luas. Menurut prediksi lembaga riset Indonesia Developments Monitoring ( IDM ) Research, pasar sellular Indonesia masih sangat atraktif dalam lima tahun kedepan. Bisnis telepon selular di indonesia masih terbuka dengan pelanggan diperkirakan lebih dari 80,7 juta. Puncak pertumbuhan pelanggan ponsel terjadi pada 2006 ke tahun 2007. Yakni dari 67,2 juta ke 72,7 juta pelanggan.
Ada banyak kiat sukses dalam berbisnis, khususnya sebagai retailer dari suatu produk. Ada baiknya kita coba dengan cara sederhana, namun lebih efektif.
Pertama, selalu lakukan analisa secara terus menerus, walaupun bersifat sederhana. Analisa atau kajian merupakan alat bantu untuk mendapatkan gambaran yang obyektif mengenai situasi dan kondisi bisnis kamu maupun lingkungan sekitar. Dengan demikian, kita akan selalu siap bahkan antisipasi terhadap peristiwa yang mungkin akan menguntungkan atau merugikan bisnis kita.
Cara mendapat informasi bisa lewat pengecer, agen atau kantor-kantor pemasaran produk. Bisa juga lewat media cetak seperti koran dan majalah, terutama kolom bisnis, telekomunikasi. Tapi yang tidak kalah penting selalu berkomunikasi dengan para pelanggan. Dari sini kita bisa tahu pendapat, komentar atau bahkan keluhan konsumen terhadap produk atau terhadap layanan toko/kios kita. Paling ngak kita jadi mengerti akan apa yang di inginkan para pelanggan. Kedua, dengan informasi yang ada, langkah selanjutnya adalah menyusun strategi untuk meningkatkan pemasaran, baik kualitas dan kuantitas. Sejatinya, pemasaran itu lebih dari sekedar menjual. Pemasaran, walaupun seerhana, terkonsep sebagai suatu sistem .
Salah satu konsep pemasaran ilmiah paling sederhana yang terkenal adalah konsep " Marketing Mix " yang dipopulerkan oleh Neil H. Borden.
Konsep ini terdiri dari "4p" yaitu : Produck, Price, Place dan Promotion.
Produck : ( produk yang di jual ).
Sebaiknya kita benar-benar mengenal dan mengetahui produk yang kita jual. Setiap produk tentunya memiliki keunggulan dan kelemahan sendiri. Dan setiap produk tentunya memiliki pasaranya sendiri. Cari tahu sebanyak-banyaknya mengenai produk tersebut, sehingga kita dapat dengan mudah menjawab pertanyaan dari para calon pembeli atau menyarankan produk yang cocok bagi calon pembeli.
Kejujuran, layanan yang ramah dan profesional juga jadi nili tambah untuk pelayanan kita. Bangun juga suatu kemitraan dengan para produsen, dalam hal ini operator, pilihlah produk yang menurut kita memberikan dukungan layanan terbaik, mudah dan memiliki nilai tambah yang terbaik.
Price : ( harga produk ).
Harga jual pulsa dan kartu perdana di toko/kios kita sebaiknya kompetitif, maksudnya masih dalam rentang harga wajar serta relatif berimbang dari toko/kios pesaing terdekat. Perlu diingat bahwa bisnis pulsa dan kartu perdana merupakan pasar dengan persaingan yang ketat. Dalam berbisnis ritel, ada baiknya agar kita lebih mengutamakan perputaran modal dari pada margin keuntungan. Artinya, lebih baik kita untung tipis, namun frekuensi transaksi tinggi, dari pada untung besar namun jarang pembeli. Karena secara rasio keungan akan jauh lebih baik.
Place: ( tempat dan lokasi ).
Letak atau lokasi toko/kios kita sebisa mungkin mudah di jangkau pembeli dan pelanggan. Ada baiknya agar memberi tambahan berupa papan reklame yang menarik perhatian ( eye-catching ) atau lampu ruangan yang lebih terang. Dengan demikian, calon konsumen dapat mengetahui keberadaan toko/kios kita. Menjaga kebersihan toko/kios beserta peralatan dan perlengkapan. Kalau kebersihan terjaga, maka anda ikut menjaga citra mitra operator kita dimata publik, sekaligus menunjukkan kualitas pemiliknya yaitu kita sendiri. Jangan lupa untuk mengatur lay-out ( rancangan ) kios kita agar memudahkan konsumen. Intinya mudahkan akses pelanggan saat akan membeli produk dari kios kamu.
Promotion : ( promosi ).
Ditengah persaingan yang ketat dari hari ke hari, harus ada upaya aktif dan inisiatif untuk menggaet pembeli atau menggiring calon pembeli ke toko/kios kamu. Yaitu lewat promosi, salah satu promosi paling sederhana adalah membina hubungan baik dengan para pdlanggan. Setiap orang ingin merasa di istimewakan. Sewaktu kita sedang bersama pelanggan kita, cobalah fokus kepada mereka dan dengarkan perkataan mereka, walaupun kita kurang setuju dengan apa yang mereka katakan, tetapi berusahalah untuk membuat pelanggn merasa di hargai. Merasa penting sehingga mereka merasa ingin kembali ketempat kamu.
Temukan sesuatu yang membuat kamu lebih istimewa di banding kios-kios lain. Ada pepatah mengatakan, " menambahkan sedikit gula pada kue Anda akan membuat perbedaan "
Terakhir, jadikanlah para karyawan ataupun partner usaha kamu sebagai suatu tim kerja bersama kamu. Berikanlah pelatihan dan pendelegasian tugas kepada para karyawan. Karena dengan begitu selain kita menularkan pengetahuan, ide serta kultur kerja yang kamu inginkan, kamu juga memberikan kepercayaan kepada mereka. Pendelegasian tugas juga akan membuat waktu kita semakin efisien untuk melakukan tugas-tugas penting lainya.
Berikut Kiat usaha dalam berbisnis outlet pulsa dari Blog Info . Semoga bermanfaat.
Jumat, 13 Agustus 2010
Kiat Usaha Dalam Berbisnis Outlet Pulsa
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar